Minggu, 06 Oktober 2013

Permohonan Hewan Qurban



Nomor             : 005/ YMHK/ VIII/PBHQ/ 2013                                       
Lampiran         : ( 1 ) Satu bundel
Perihal             : Permohonan Bantuan Hewan Qurban

       Kepada :
Bapak/Ibu Donatur


           di
                 Tempat

MOTTO :
Firman Alloh SWT, dalam al-Qur’an surat Al-Kautsar ayat 2 yang artinya “Maka dirikan sholat karena  tuhanmu dan berqurbanlah (sembelihlah hewan Qurbanmu”).
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الله  اكبر     الله  اكبر     الله  اكبر      لااله  الا الله والله اكبر      الله اكبر ولله  الحمد
Salam dan do’a kami haturkan semoga Bapak/Ibu Pimpinan Yayasan Pimpinan Yayasan UICCI  senantiasa ada dalam rahmat dan maghfiroh Alloh SWT, Amiin.

Berdasarkan ayat al-Qur’an tersebut diatas, Alloh SWT memerintahkan kepada kita diantaranya untuk melaksanakan ibadah Qurban sesuai dengan ketentuan agama Islam dan tepat penyalurannya.

Untuk itu aktivitas para santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda Krangan dalam menghadapi hari raya ‘Iedul Adlha (Iedul Qurban) berjalan sebagaimana biasa dan tidak diliburkan. Berkenaan dengan hal tersebut, kami memohon kepada Bapak/Ibu Pimpinan Yayasan UICCI  agar bisa membantu mengirimkan Hewan Qurbannya kepada kami  di Pondok Pesantren Miftahul Huda Krangan, disamping para santri sebagai mustahiqnya juga demi menentramkan mereka dalam belajar.

Demikian surat ini kami buat, atas segala kebaikan dan kesediannya kami haturkan beribu banyak terimakasih, semoga Alloh SWT, membalas segala amal baik Bapak/Ibu Pimpinan Yayasan UICCI    dengan pahala yang berlipat ganda sehingga menjadi washilah disholehkan putra-putrinya, Amiin Yaa Robbal ‘Aalamiin.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Bekasi, 18 Agustus 2013 M.
Hormat kami
Pemohon




KH. Achmad Marzuqi



PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN HEWAN QURBAN


I.     PENDAHULUAN


Hari Iedul Adha adalah merupakan puncak dari ibadah haji. Hari ini dirayakan tidak hanya oleh umat muslim yang sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah Al-Mukaromah, tetapi juga dirayakan dengan penuh suka cita oleh umat muslim di seluruh dunia. Hari raya ini disebut juga Hari Raya Qurban, dimana pada hari itu bagi setiap hamba-Nya yang mampu dianjurkan untuk menunaikan kewajibannya menyembelih hewan qurban.“Dan bagi tiap-tiap umat telah kami syari’atkan penyembelihan (Qurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzkikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).”(QS. Al Hajj : 34)”Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu ni’mat yang banyak, maka dirikanlah sholat karena Tuhanmu dan ber-kurban-lah.” (QS. Al Kautsar : 1-2)
Dari dua surat di atas, secara langsung Allah SWT memberikan perintah agama (syari’at) di dalam kitab-Nya yang suci, bahwa kepada kita yang mengaku sebagai ummat-Nya diwajibkan untuk melaksanakan ibadah Penyembelihan Qurban. Sejalan dengan tujuannya, kewajiban ini akan jatuh kepada hamba-hamba-Nya yang telah dilimpahi rezki dan membagi rezki yang Allah berikan dengan saudara-saudara lain yang kurang (dhuafa).
Ibadah Qurban yang diperintahkan kepada ummat Nabi Muhammad SAW adalah ibadah yang mengacu kepada sejarah qurbannya Nabi Ibrahim A.S. Perintah mengorbankan anak yang dicintainya, Nabi Ismail A.S. yang kemudian Allah gantikan dengan seekor Gibas adalah salah satu bukti ketaatan Nabi Ibrahim A.S dalam menjalankan perintah Allah SWT. Oleh karena itu, pelaksanaan ibadah qurban harus diniatkan dalam rangka taat dan menjalankan perintah Allah, sebagaimana ayat-ayat di atas.
Ibadah Qurban juga memiliki keutamaan yaitu pengampunan dan keridhaan dari Allah SWT. Amalan yang paling dicintai Allah pada hari Raya Iedul Adha adalah hewan qurban. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada satu amalan yang paling dicintai Allah dari bani Adam ketika hari raya Iedul Adha selain menyembelih hewan qurban. Sesungguhnya hewan qurban itu kelak pada hari kiamat akan datang beserta tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya sebelum darah qurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima di sisi Allah, maka beruntunglah kalian semua dengan (pahala) qurban itu.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majjah dan Hakim)

II.      TUJUAN KEGIATAN
1.      Meneladani Nabi Ibrohim
2.      Menumbuhkan kesadaran dan peran serta ummat Islam dalam upaya mengembangkan kecintaan kepada sesama, dalam perwujudan takwa kepada Allah
3.      Menentramkan para santri yang berada di pondok pesantren

III.   BENTUK KEGIATAN
1.      Mengumpulkan Hewan Qurban
2.      Mendistribusikan hewan dan/atau daging qurban ke masyarakat miskin di sekitar pondok pesantren


V. JENIS & HARGA HEWAN QURBAN

JENIS/TIPE HEWAN
BERAT HIDUP
HARGA
Kambing  A
20     kg
Rp 1. 200. 000
Kambing B
25     kg
Rp 1. 400. 000
Sapi
150   kg
Rp 12.000.000









Harga sudah termasuk infaq  pemotongan dan pendistribusian.


VII. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Insya Allah Pelaksanaan kegiatan ini akan diadakan pada tanggal 15 s.d 18 Oktober 2013 ( 10-13 Dzulhijah 1434 H  ) dan tempat pelaksanaan kegiatan akan dilaksanakan di Pondok Pesantren Miftahul Huda Kranggan.

VIII. SUSUNAN PANITIA
            Terlampir

IX. PENUTUP
Dengan penuh tulus ikhlas semata-mata hanya mengharapkan ridho dari Allah SWT, kami mengajak Bapak/Ibu Pimpinan Yayasan UICCI  untuk mengambil kesempatan emas ini, yaitu momen Hari Raya Idul Adha, Hari Raya Qurban ini untuk menyisihkan sebagian dari rezki dan nikmat yang telah Allah anugrahkan kepada kita untuk dibagikan kepada para santri yang berada di pondok pesantren kami
“Sungguh, tiada balasan bagi kebaikan kecuali hanya kebaikan pula, maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” (QS. Ar-Rahman : 60-61)
Demikian proposal ini kami buat dengan harapan semoga Bapak/Ibu Pimpinan Yayasan UICCI  dapat mengabulkan permohonan kami. Billaahittaufieq wal Hidaayah.Jazakumullaahu khairan katsiira.Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh

Bekasi, 18 Agustus 2013 M.
Hormat kami
Pemohon




KH. Achmad Marzuqi



Tidak ada komentar:

Posting Komentar